Panca indera kita merupakan sarana paling peka terhadap stimuli pesan dari orang lain, oleh karena itu kesan pertama juga biasanya dibangun melalui indera-indera tersebut; kontak mata, volume suara, sentuhan jabat tangan, aroma tubuh. Memang hal itu tidak memberikan kita informasi faktual dan utuh tentang orang lain, namun merupakan sinyal awal yang sangat kuat akan tertancap pada benak kita dan mampu mempengaruhi keputusan-keputusan awal kita tentang orang lain. Oleh karena itu menampilkan kesan pertama dengan baik, menjadi sangat penting. Ketika penyampaian pesan awal kita kemudian dipersepsikan negatif oleh orang lain, maka yang bisa kita lakukan di tahap awal adalah introspeksi, melihat kembali bagaimana kita berjalan, apakah kita menatap mata lawan bicara, bagaimana jabat tangan kita – erat atau sambil lalu -, volume suara kita dan intonasinya, pesan pertama yang keluar dari mulut kita, pakaian yang kita gunakan, cara kita berjalan menghampiri orang lain, dan pesan-pesan fisik lainnya. Semuanya itu membentuk kesan awal sangat kuat pada benak orang yang kita temui.